Tokoh
Di Ulang Tahun ke-90, "Zetka Harmyn," Luncurkan Buku Biografi, Jejak Langkah Anak Desa Menjelajah 5 Benua.
Bukittinggi, RakyatSumbarNews.Com_ Dihari ulang tahun yang ke-90 tahun Zetka Harmyn, Luncurkan Buku Biografi “Jejak Langkah Anak Desa Menjelajah 5 Benua”
Seorang anak desa yang dilahirkan di zaman penjajahan Belanda dan Jepang, hidup dengan kesulitan dan kesusahan
sejak kecil tetap ingin sekolah, mulai dari SR kemudian Pesantren dikampung dan SMP di Bukittinggi.
Kemudian
melanjutkan sekolah ke tingkat SMA, setamat SMA Kerja ke bank asing
bernama “Hongkong Bank and Shanghai Banking Corporation" di Jakarta.
Pada
saat bersamaan Ia mendapat bea siswa untuk pendidikan keluar negeri.
Bank menugaskan ke London – Inggris, sementara Kementerian Dikbud ada
peluang untuk Sekolah Ke Swiss tentang Perhotelan dan Pariwisata.
Pada
akhirnya memutuskan untuk mengikuti pendidikan ke Swiss bersama 3 orang
lain dari Indonesia. Merekalah orang Indonesia pertama yang mendapatkan
pendidikan tentang Perhotelan dan Kepariwisataan ke luar negeri.
Setelah
pulang ditugaskan sebagai manejer dari hotel ke hotel besar di
Indonesia. Ia juga mengikuti pendidikan dan pelatihan di Amerika,
Australia, Asia , Afrika dan negara Eropah lainnya.
Kesuksesan itulah yang menyebabkan dekat dengan Presiden Soekarno, Suharto dan para Menteri serta pengusaha Top di zaman nya.
Setelah
pensiun, pulang kampung dan membeli beberapa Aset yang dibangun.
Seperti Villa di Gadut, Gedung Yayasan di Belakang Balok, Rumah di Sawah
Dangka Gadut yang dilengkapi dengan Mushalla, Galery dan tempat
pendidikan buat anak-anak TK , Yayasan dimagek dengan SD Islamnya dan
banyak kegiatan lain untuk kemasyarakatan.
Itulah sekelumit isi buku biografi Zetka Harmyn yang berjudul “Jejak Langkah Anak Desa Menjelajah 5 Benua”.
Pada
kesempatan peluncuran buku biografi Zetka Harmyn yang berlangsung di
gedung Tri Arga Bukittinggi, Sabtu (16/12/2023) itu, Anggota DPRD
Provinsi Sumatera Barat, Rafdinal menyampaikan apresiasi yang luar
biasa bahwa buku “Jejak Langkah Anak Desa Menjelajah 5 Benua”. tersebut
tentulah sebuah cerminan dimana buku itu menggambarkan seorang sosok
yang luar biasa.
“Buku ini dikemas dan ditulis
sesuai dengan kisah sepanjang perjalanan hidup beliau, siapa gerangan
beliau secara pribadi dan bagaimana prinsip-prinsip kerja yang beliau
lakukan selama hidup beliau, semoga ini menjadi acuan bagi generasi muda
sekarang dan sebagai contoh untuk masa yang akan datang" ucap
Rafdinal.***
Pewarta : Sutan Mudo
Via
Tokoh
Posting Komentar