ITBHAS Bukittinggi Adakan Pengabdian Masyarakat di Pandai Sikek untuk Tingkatkan Industri Songket.

Bukittinggi Matajurnalist.com_ Institut Teknologi dan Bisnis Haji Agus Salim (ITBHAS) Bukittinggi pada hari Minggu (28/7/2024) adakan kegiatan pengabdian masyarakat, bertempat di Pandai Sikek, Kecamatan Sepuluh Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Kegiatan dalam rangka meningkatkan Industri Songket Pandai Sikek.

Tim pelaksana Kegiatan, Amina A .A Elzaamin (Student of Doctoral Degree, Palestine), Tim Dosen dan Mahasiswa Institut Teknologi dan Bisnis Haji Agus Salim Bukittinggi, Tim Dosen dan Mahasiswa Institut Pemerintahan Dalam Negeri kampus Sumatera Barat, Tim Dosen dan Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas, Tim Dosen dan Mahasiswa Universitas Metamedia, Tim Dosen dan Mahasiswa Universitas Mohammad Natsir, dan Tim Ikatan Akuntansi Indonesia, Sumatera Barat.

Struktur Organisasi Panitia, Penanggung Jawab Dr. Heliyani, SE, MN, Ketua Panitia, Dr. Anne Puri, SE, M.Sc, AK, CA, Sekretaris, Dona Amelia, SE, M.Si, Bendahara, Adria Ningsih, SE, MM, Mitra.

Ketua pelaksana kegiatan Dr. Anne Putri, SE, M.Sc, Ak, CA mengatakan, dengan adanya kegiatan pengabdian masyarakat ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif yang nyata bagi pengembangan dan promosi kerajinan Songket di Pandai Sikek ke pasar internasional. 

Kegiatan Pengabdian Masyarakat Internasional

International Community Services. Kerja sama dan partisipasi aktif dari seluruh pihak sangat diharapkan untuk kesuksesan kegiatan ini, ujarnya.

Pemberdayaan Masyarakat dalam rahgka Peluang dan Tantangan Memasuki Pasar Internasional Kerajinan Songket di Pandai Sikek, Sumatera Barat

Lanjutnya, latar Belakang Pandai Sikek, Sumatera Barat, terkenal dengan kerajinan tenun Songket yang bernilai budaya tinggi dan memiliki potensi besar untuk pasar internasional. 

Namun, para perajin masih menghadapi berbagai tantangan seperti keterbatasan akses pasar global, kurangnya inovasi desain yang sesuai dengan tren internasional, dan masalah regenerasi perajin

muda. Oleh karena itu, diperlukan upaya bersama untuk mengembangkan dan mempromosikan

kerajinan Songket ke pasar internasional melalui program pengabdian masyarakat yang

melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk mitra internasional, ucapnya.

Sedangkan tujuan Kegiatan ini dalam rangka Meningkatkan kemampuan teknis dan manajerial para perajin Songket di Pandai Sikek untuk memenuhi standar pasar internasional, ulasnya. 

Memperluas akses pasar global bagi produk Songket melalui strategi pemasaran digital dan jaringan internasional. Mendorong inovasi Songket agar dapat bersaing di pasar internasional, dan meningkatkan kesadaran generasi muda akan pentingnya melestarikan budaya tenun Songket dan menjadikannya industri yang berkelanjutan.

Sasaran Kegiatan, Perajin Songket di Pandai Sikek, Generasi muda di Pandai Sikek, Masyarakat umum dan pelaku industri kreatif

Ruang Lingkup Kegiatan, Pemasaran dan Promosi (ITB HAS Bukittinggi dan Universitas Metamedia) meliputi Pelatihan pemasaran digital dan penggunaan media sosial untuk akses pasar

internasional. Pembuatan katalog online dan website penjualan yang berbahasa Inggris. Partisipasi dalam pameran internasional.

Kemudin Pemberdayaan Komunitas (FEB UNAND & IPDN Sumbar) meliputi Sosialisasi tentang pentingnya pelestarian budaya dan pengembangan industri Songket, dan Program mentoring untuk generasi muda

Selanjutnya Peningkatan kemampuan teknis ( Universitas M. Natsir dan IAI) meliputi Peningkatan kemampuan teknis administrasi dan pengelolaan keuangan serta kesehatan dan keselamatan kerja.

Metodologi, Survey Awal, Mengidentifikasi kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh perajin Songket melalui wawancara dan observasi, serta analisis pasar internasional. Kegiatan

ini dilakukan oleh tim dosen dan Amina A.A Elzaanin (Palestine).

Pelaksanaan Kegiatan Mengadakan berbagai pelatihan, workshop, dan kegiatan. Sosialisasi dengan melibatkan mitra internasional. Evaluasi dan Tindak Lanjut, Melakukan evaluasi terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan dan menyusun laporan serta rencana tindak lanjut untuk keberlanjutan.Sumber Dana kegiatan hibah dari universitas, Sponsor, Kontribusi dosen peserta PKM Internasional.

Sementara itu Rektor Institut Teknologi dan Bisnis Haji Agus Salim (ITB-HAS) Bukittinggi Dr. Heliyani, SE, MM, sekaligus penanggung Jawab kegiatan mengatakan Kegiatan Pengabdian Masyarakat Internasional Community Services. Kerja sama dan partisipasi aktif dari seluruh pihak sangat diharapkan untuk kesuksesan kegiatan ini, semoga kegiatan kerja Sama Internasional untuk Dampak yang Lebih Besar

Institut Teknologi dan Bisnis Haji Agus Salim (ITB-HAS) terus menunjukkan komitmennya dalam berkontribusi kepada masyarakat melalui kegiatan pengabdian masyarakat yang juga melibatkan kerja sama internasional. Salah satu kegiatan terbaru, bertajuk "International Community Services," diadakan dengan tujuan untuk memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat serta memperkuat hubungan internasional.

Rektor ITB-HAS, Dr. Heliyani, SE, MM, menekankan pentingnya kerja sama dan partisipasi aktif dari seluruh pihak dalam mendukung kesuksesan kegiatan ini.

 "Kerja sama dan partisipasi aktif dari seluruh pihak sangat diharapkan untuk kesuksesan kegiatan ini," ujarnya. 

Menurut Dr. Heliyani, kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk institusi pendidikan, organisasi non-pemerintah, dan komunitas internasional, adalah kunci untuk mencapai hasil yang optimal dan berkelanjutan.

Kegiatan ini melibatkan berbagai program yang dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, seperti program pendidikan, kesehatan, dan pengembangan ekonomi. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah bagi mahasiswa dan dosen ITB-HAS untuk berinteraksi dan berbagi pengetahuan dengan komunitas internasional.

Dengan adanya partisipasi dari berbagai negara, diharapkan kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada masyarakat lokal tetapi juga membuka peluang untuk kerja sama yang lebih luas di masa depan. International Community Services ini merupakan langkah nyata ITB-HAS dalam mengintegrasikan misi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di tingkat global.

Senada juga disampaikan Wakil Dekan III FEB Unand, Dr. Ma'ruf, SE., M.Bus.,M.Phil sebagai mitra utama dalam kegiatan International Community Services, Ia sampaikan kegiatan ini melibatkan berbagai program yang dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, seperti program pendidikan, kesehatan, dan pengembangan ekonomi. 

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah bagi mahasiswa dan dosen ITB-HAS untuk berinteraksi dan berbagi pengetahuan dengan komunitas internasional, pungkasnya.***