Sebanyak 450 juta Lebih Bantuan BKMT Untuk Musibah Di Sumbar, sudah di salurkan.

Bukittinggi, Matajurnalist.com_ Dengan dukungan dari Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) pusat dan seluruh Indonesia, alhamdulillah, bantuan kepada masyarakat terdampak musibah yang terjadi belakangan ini di Sumatera Barat telah disalurkan. 

Bantuan dari donatur terkumpul sebesar Rp 457.900.000 (empat ratus lima puluh tujuh juta sembilan ratus ribu rupiah), yang sudah didistribusikan, ungkap Ketua BKMT Sumatera Barat, H. Abdul Aziz S.P., M.M, pada hari Kamis (11/7/2024) sore.

Dana ini telah disalurkan untuk Kabupaten Agam yang meliputi Kecamatan Baso, Ampek Angkek, Kecamatan Sungai Pua, Kecamatan Banuhampu, Kecamatan Ampek Koto, Kecamatan Malalak, serta Kabupaten Tanah Datar yang mencakup Sepuluh Koto, Batipuah, Pariangan, Limo Kaum, Rambatan, dan Sungai Tarab. Selain itu, bantuan juga diberikan kepada Kota Sawahlunto meliputi Kecamatan Silungkang dan Kota Bukittinggi di Ngarai Sianok, ungkap Abdul Aziz.

Instruksi dari pusat menekankan agar bantuan ini diutamakan untuk jamaah BKMT. Meskipun ada masyarakat umum yang menerima bantuan, prioritas utama adalah anggota BKMT yang telah tergabung secara resmi melalui KTA yang diberikan secara gratis, pungkas H.Abdul Aziz.

"Kami juga menghimbau jamaah Sumatera Barat untuk turut berpartisipasi dalam Pemilihan Suara Ulang (PSU) DPD  RI pada tanggal 13 Juli 2024 nanti. Partisipasi ini penting meskipun saat ini peran DPD di tengah masyarakat terlihat kurang signifikan. Kami berharap kedepannya akan terpilih anggota DPD yang lebih baik dan mampu membawa kontribusi positif di tengah masyarakat," lanjutnya.

Ada 16 calon yang bersaing dalam pemilihan ini. Jika masih ragu, jamaah dapat melakukan shalat istiqarah agar Allah SWT memberikan petunjuk dalam memilih pemimpin yang baik.

Sebagai Ketua BKMT Sumatera Barat sekaligus calon DPD RI, H. Abdul Aziz berjanji bahwa jika terpilih nanti, banyak yang bisa dilakukan untuk masyarakat Sumatera Barat, bukan hanya untuk BKMT tetapi untuk seluruh masyarakat Sumatera Barat. pungkasnya.***