24 C
id

Empat Pasangan Calon Siap Bertarung dalam Pilkada Bukittinggi 2024.


Empat Calon Walikota dan Wakil Walikota Kota Bukittinggi, Akan Maju Di Pilkada 2024.

Bukittinggi, Matajurnalist.com_Empat pasangan calon (paslon) resmi mendaftarkan diri untuk berkompetisi dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) 2024, guna memperebutkan posisi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bukittinggi periode lima tahun mendatang. Hingga hari terakhir pendaftaran, Kamis (29/8/2024), keempat pasangan tersebut telah menyampaikan berkas pendaftaran mereka ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bukittinggi.

Pasangan pertama yang mendaftar adalah Nofil Anoverta-Frisdoreja yang maju melalui jalur independen. Selanjutnya, Ramlan Nurmatias-Ibnu Asis yang didukung oleh koalisi Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Amanat Nasional (PAN). Kemudian, pasangan Erman Safar-Heldo Aura yang diusung oleh Koalisi Bukittinggi Hebat yang terdiri dari Partai Gerindra, NasDem, Golkar, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan tujuh partai non-parlemen lainnya. Pasangan terakhir yang mendaftar adalah Buya Marfendi-Fauzan Haviz, diusung oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Ummat.

Saat ditemui di lapangan, pasangan Buya Marfendi-Fauzan Haviz menjadi paslon terakhir yang mendaftar di KPU Bukittinggi. Mereka datang usai melaksanakan salat Isya di Masjid Raya Bukittinggi, didampingi oleh ketua, sekretaris, kader partai pengusung, relawan, simpatisan, serta para pendukung. Anggota DPRD Sumatera Barat dari PPP, Nofrizon, juga turut hadir dalam proses pendaftaran tersebut.

Buya Marfendi saat ini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Bukittinggi, sedangkan Fauzan Haviz dikenal sebagai pengusaha muda dan politisi senior, yang saat ini menjabat Ketua Partai Ummat Bukittinggi.

Ketua KPU Bukittinggi, Satria Putra, menyatakan bahwa pendaftaran paslon telah dibuka sejak Selasa, 27 Agustus hingga Kamis, 29 Agustus 2024, pukul 23.59 WIB. "Dari hasil pendaftaran, terdapat empat pasang calon yang akan maju di Pilkada 2024 nanti," ujar Satria.

Satria juga menambahkan bahwa seluruh dokumen syarat pencalonan yang diserahkan telah dinyatakan lengkap dan memenuhi persyaratan. Tahapan selanjutnya adalah pemeriksaan kesehatan yang akan dilaksanakan di RSUP M Djamil Padang pada 30-31 Agustus dan 1-2 September 2024. "Pemeriksaan kesehatan ini merupakan bagian dari proses pencalonan kepala daerah dan hasilnya akan melengkapi syarat pencalonan," tambah Satria.

Penetapan pasangan calon akan dilakukan pada 22 September, diikuti dengan pengundian nomor urut pada 23 September. Pemungutan suara Pilkada serentak 2024 akan dilaksanakan pada 27 November 2024. "Kami berharap pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bukittinggi 2024 berjalan dengan baik, aman, tertib, dan lancar," harap Satria.

Secara terpisah, Nofrizon, anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat dari PPP, yang ikut mendampingi Buya Marfendi dan Fauzan Haviz saat pendaftaran, optimistis akan kemenangan paslon yang diusung partainya. "Dari awal pendaftaran, masyarakat sudah bisa menilai. Kami yakin pasangan Buya Marfendi dan Fauzan Haviz akan menang dalam Pilkada 2024 ini," ujarnya.

Menurut Nofrizon, Buya Marfendi adalah sosok yang memiliki kualitas luar biasa dan religius, sementara Fauzan Haviz adalah individu dengan sumber daya manusia (SDM) yang sangat unggul. "Saya yakin mereka akan membawa perubahan positif bagi Bukittinggi," tutupnya.***

Pewarta : sutan mudo 
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru

Posting Komentar

- Advertisment -