Kemenag Limapuluh Kota Dampingi Kelompok Tani di Kampung Zakat untuk Tingkatkan Ekonomi Masyarakat

Kemenag Limapuluh Kota, melalui Penyelenggara Zakat dan Wakaf, memberikan pendampingan kepada kelompok tani cabai di Kampung Zakat Jorong Mangunai, Nagari Ampalu pada Selasa (29/10/2024)

Limapuluh Kota, MataJurnalist.Com - Kementerian Agama Kabupaten Lima Puluh Kota, melalui Penyelenggara Zakat dan Wakaf, memberikan pendampingan kepada kelompok tani cabai di Kampung Zakat Jorong Mangunai, Nagari Ampalu, kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Lima Puluh Kota pada Selasa (29/10/2024). Program ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat melalui kegiatan pertanian produktif.

Dalam kesempatan ini, Kakan Kemenag yang diwakili oleh Penyelenggara Zakat dan Wakaf, Memen Efendi memberikan arahan kepada kelompok tani agar menjaga kekompakan demi kelancaran program.

Memen Efendi sebagai Penyelenggara Zakat dan Wakaf dan juga sebagai penanggung jawab Project Management Unit (PMU) Kampung Zakat ini, berharap supaya “kelompok tani menjalankan program ini dengan sungguh-sungguh. Bantuan produktif ini tidak diberikan kepada semua masyarakat, sehingga kami harap kelompok tani dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga mereka,” ujar Memen melalui rilisnya pada Selasa sore (29/10/2024).

Pemerintah nagari Ampalu bersama Kemenag dan penerima manfaat

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Walinagari Ampalu, Asrizal, bersama Sekretaris Nagari, kepala Jorong Mangunai, dan para anggota kelompok tani. Asrizal mengucapkan terima kasih kepada Kemenag dan Pemerintah Daerah atas dukungannya dalam menjadikan Jorong Mangunai sebagai salah satu pilot project Kampung Zakat di Sumatera Barat. Ia berpesan kepada mustahik penerima program untuk menjaga kepercayaan pemerintah dengan menjalankan program ini dengan baik.

Penyerahan bibit cabe

Setelah memberikan arahan, tim pendampingan Kemenag bersama kepala Jorong Mangunai meninjau lokasi penanaman cabai. Tim mendapati bahwa progres kelompok tani cabai sejauh ini sesuai dengan rencana. Salah seorang petani, Rizki, menyampaikan bahwa tahap penanaman akan dimulai dalam beberapa hari ke depan.

Sebagai simbol dukungan, Penyelenggara Zakat dan Wakaf menyerahkan bibit cabai yang siap tanam kepada para petani.

Pewarta: F. Malin Parmato