24 C
id

Pjs Wali Kota Bukittinggi Terima Audiensi dari BAZNAS, Fokus pada Optimalisasi Pengumpulan Zakat.


Bukittinggi, Matajurnalist.com_ Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Bukittinggi, H. Hani Syopiar Rustam, menerima audiensi dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Bukittinggi pada Kamis, 3 Oktober 2024. Pertemuan tersebut berlangsung di ruang kerja Wali Kota Bukittinggi dan bertujuan untuk mempererat silaturahmi serta memberikan laporan terkait kinerja BAZNAS hingga bulan September 2024.

Ketua BAZNAS Kota Bukittinggi, Edi Syahmian, dalam audiensi tersebut menjelaskan bahwa pengumpulan zakat hingga saat ini telah mencapai Rp2,159 miliar dari target sebesar Rp3,2 miliar. "Sebagian besar zakat yang terkumpul berasal dari Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mencapai 89 persen, sedangkan sisanya berasal dari masyarakat umum. Zakat dan infak yang telah terkumpul ini telah kami salurkan kepada 6.690 mustahik di Kota Bukittinggi dengan total penyaluran sebesar Rp2,010 miliar," ungkap Edi, didampingi oleh pimpinan BAZNAS lainnya.

Edi juga merinci bahwa penyaluran zakat tersebut dilakukan melalui berbagai program seperti Bukittinggi Taqwa, Bukittinggi Peduli, Bukittinggi Cerdas, Bukittinggi Sehat, dan Bukittinggi Makmur. Program-program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Bukittinggi dan membantu pemerintah dalam upaya penanggulangan kemiskinan.

Dalam kesempatan tersebut, Pjs Wali Kota Hani Syopiar Rustam mengapresiasi peran aktif BAZNAS dalam upaya pemberdayaan masyarakat melalui penyaluran zakat. Ia juga menekankan pentingnya BAZNAS untuk terus bekerja sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan kebijakan yang berlaku, termasuk memperhatikan regulasi yang diatur oleh Peraturan BAZNAS (Perbaznas).

“Kami berharap BAZNAS Bukittinggi dapat semakin membangun kepercayaan publik. Salah satu caranya adalah dengan selalu mematuhi peraturan perundang-undangan serta melakukan evaluasi terhadap SOP dalam penyaluran zakat. Selain itu, penting untuk memperkuat komunikasi dan koordinasi dengan instansi terkait,” jelas Hani.

Lebih lanjut, ia juga menekankan agar BAZNAS menghindari pernyataan yang bersifat kontraproduktif, dan lebih fokus pada kegiatan positif yang nyata manfaatnya bagi masyarakat. "Apa yang telah dilakukan BAZNAS dalam pengumpulan zakat sudah cukup baik, dan kami berharap sinergi antara BAZNAS dan Pemerintah Kota Bukittinggi terus ditingkatkan dalam rangka bersama-sama mengentaskan kemiskinan di kota ini," tuturnya.

Audiensi ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antara BAZNAS dan Pemko Bukittinggi dalam mengoptimalkan potensi zakat untuk kesejahteraan masyarakat, serta memastikan bahwa seluruh program penyaluran zakat berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, pungkasnya.***

Pewarta : sutan mudo 
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru

Posting Komentar

- Advertisment -