Ketua Cabor Pergatsi Bukittinggi, "Eko Noresha," Pimpin sidang Musorkot Pemilihan Ketua KONI Bukittinggi periode 2024-2029
Ketua Cabor Pergatsi Bukittinggi, Eko Noresha (tengah) terpilih Pimpin sidang Musyawarah Pemilihan Ketua KONI Bukittinggi 2024-2029.
Bukittinggi MataJurnalist.com_Ketua cabang olahraga (Cabor) Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Bukittinggi, Eko Noresha, memimpin sidang Musyawarah Kota (Musorkot) untuk pemilihan Ketua KONI Bukittinggi periode 2024-2029. Acara ini berlangsung pada Kamis (19/12/2024) di Hotel Pusako Bukittinggi.
Selain Eko, dua tokoh olahraga lainnya turut menjadi pimpinan sidang, yaitu Melfino Efendi dari Cabor Kempo dan Salim Alhalim dari Cabor Petanque. Ketiga pemimpin sidang ini berperan aktif mengarahkan jalannya musyawarah dengan baik, seperti yang terpantau oleh awak media.
Musorkot kali ini diikuti oleh 46 cabang olahraga di bawah naungan KONI Bukittinggi. Para perwakilan cabor tersebut memiliki hak suara dalam menentukan Ketua KONI untuk periode lima tahun mendatang.
Setelah melalui proses musyawarah yang berlangsung satu hari penuh, dua calon Ketua KONI Bukittinggi ditetapkan adalah Hendra Hendarmin, dari Pengurus Cabang Olahraga Federasi Aero Sport Indonesia (FASI), dan H. Gusrial, B.Sc, seorang pengurus senior KONI Bukittinggi dan pengurus pusat Pordasi.
Proses pemilihan dilakukan secara demokratis menggunakan sistem pemilu, di mana setiap cabor memiliki hak untuk memberikan suara. Dalam persaingan ketat, Hendra Hendarmin berhasil unggul dengan memperoleh 25 suara, sementara Gusrial mendapatkan 19 suara. Dengan hasil ini, Hendra Hendarmin resmi terpilih sebagai Ketua KONI Bukittinggi periode 2024-2029.
Dalam pidato singkatnya setelah terpilih, Hendra Hendarmin menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh para perwakilan cabor. Ia berkomitmen untuk memajukan olahraga di Bukittinggi, meningkatkan prestasi atlet, serta memperkuat sinergi antara KONI dan seluruh cabang olahraga.
Musorkot ini mencerminkan semangat demokrasi dalam dunia olahraga, sekaligus menjadi momentum untuk memperkuat arah pembangunan olahraga di Kota Bukittinggi dalam lima tahun mendatang, pungkasnya.***
Pewarta : sutan mudo
Posting Komentar